Sumber :
- ANTARA/Wahyu Putro A
Baca Juga :
Anaknya Dituding Selingkuhan Rizky Nazar, Ibu Salshabilla Adriani: Bunda Tahu Sakitnya Hati kamu
VIVAnews - Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Nanan Sukarna meminta seluruh anggota Polri di Indonesia untuk menjaga nama baik institusi. Menurut Nanan, saat ini bukan hanya media penyiaran saja yang bisa menyorot mereka, namun juga media sosial yang penggunanya makin marak.
"Bahkan seorang bintara sekalipun adalah leader. Humas polisi itu semua anggota kepolisian. Satu orang saja masuk youtube, seperti polisi di Bali yang mengajak turis minum bir kemarin, citra kita langsung terpuruk," kata Nanan saat membuka acara seminar "Sinergi Media dan Polisi dalam Mendukung Tugas Pokok Polri" di Auditorium PTIK, Jakarta, Senin 22 April 2013.
Nanan mengatakan, anggota kepolisian saat ini harus lebih terbuka dan mengenal media, karena pengaruh media yang semakin hari semakin besar. Ia pun meminta para anggotanya untuk memiliki akun twitter dengan isi yang positif.
"Saya minta seluruh anggota Polri, media apapun, banjiri dengan hal positif. Buat klip polisi baik dengan durasi dua menit, sebar di media sosial, rekam pekerjaan polisi setiap harinya sebagai pengayom, pelindung, pelayan masyarakat," tuturnya.
Dengan begitu, kata Nanan, apabila ada oknum polisi yang berbuat kejahatan maka tetap akan ada citra polisi baik."Polisi harus dekat dengan media tapi tidak polutif. Meski sudah ada MoU antara polisi dengan media tetap harus dibedakan mana pribadi mana profesi, dengan begitu tidak akan ada kriminalisasi pers," ujar dia.
Sementara itu, Ketua Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian AKP Anggi Saputra menyatakan seminar ini dihelat dengan maksud untuk mendapat masukan dari berbagai pihak dalam mengoptimalkan peran media massa dalam dinamika tugas kepolisian.
"Peran media sangat penting untuk mendukung kinerja Polri. Untuk itu kami perlu mengenal media dan akhirnya dapat menjadikan media sebagai rekan kerja yang positif," katanya.
Hubungan kerja sama sinergis antara media dan polisi ini pun dalam rangka menciptakan suasana keamanan dan ketertiban masyarakat jelang pemilihan umum legislatif dan presiden tahun 2014. (sj)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya minta seluruh anggota Polri, media apapun, banjiri dengan hal positif. Buat klip polisi baik dengan durasi dua menit, sebar di media sosial, rekam pekerjaan polisi setiap harinya sebagai pengayom, pelindung, pelayan masyarakat," tuturnya.
