VIVAnews. Tomoji Tanabe kini pantas dijuluki pria tertua di dunia setelah merayakan ulang tahunnya ke-113, Kamis, 18 September 2008. Tanabe lahir tanggal 18 September 1895 di Miyakonojo, Perfektur Miyazaki, Jepang.
“Saya ingin hidup lima tahun lagi,” kata kakek Tanabe di kediamannya di Miyakonojo. Padahal, tahun lalu dia mengatakan bahwa dia ingin hidup selamanya. Tanabe mendapat kado, bunga, dan uang senilai US$ 1000 dari pemerintah kota Miyakonojo. Setiap tahun pemerintah kota memang memberikan hadiah uang kepada warganya yang paling tua.
Tanabe tinggal bersama anak lelaki dan menantunya. Pagi hari dia selalu bangun awal, dan tidak lupa membaca koran. Tanabe yang dulu bekerja sebagai teknisi sipil ini juga minum susu tiap sore dan menyantap makanan biasa seperti orang lain. Namun, tidak seperti orang Jepang lain yang hobi minum minuman beralkohol, Tanabe justru menghindarinya. Merokok juga pantang dilakukan.
Jepang merupakan negara yang penduduknya memiliki harapan hidup yang lebih panjang. Perempuan Jepang bisa mencapai umur rata-rata 86 tahun, sementara lelaki Jepang mencapai umur 79 tahun. Pola makan orang Jepang yang dipenuhi menu ikan dan padi-padian disebut sebagai penyebab mereka hidup panjang umur.
Jumlah warga Jepang yang mencapai umur lebih dari 100 tahun meningkat dalam kurun waktu enam tahun ini menjadi 36000 orang. 86 persen dari jumlah tersebut didominasi wanita. Bahkan menurut badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), jumlah warga Jepang berusia lebih dari 100 tahun akan mencapai angka satu juta pada tahun 2050 nanti.
Sementara itu, status perempuan tertua di dunia masih melekat pada Edna Parker yang tahun ini berusia 115. Edna tinggal di panti jompo di Indiana, Amerika Serikat. (AP)
Fakta-fakta Anggota TNI Tersambar Petir di Depan Mabes Cilangkap, 1 Meninggal Dunia
Dua orang anggota TNI tersambar petir di depan kawasan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Hal itu diungkap Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Nugraha Gumilar.
