- Antara/ Andika Wahyu
VIVAnews - Enam anggota Komisi I DPR RI yang dipimpin oleh Wakil Ketua TB Hasanuddin akan berkunjung ke Filipina untuk meninjau langsung kerja Tim Pengamat Indonesia (TPI) yang sudah bertugas di wilayah itu sejak 27 Juni 2012.
Pemerintah Filipina dan Moro Islamic Liberation Front (MILF) mengundang Indonesia untuk bergabung dalam sebuah International Monitoring Team dalam kerangka proses perdamaian antara pemerintah Filipina dengan MILF.
Anggota Tim Pengamat Indonesia (TPI) ditempatkan di berbagai wilayah. Di Cotabato City satu orang, Cotabato City, Iligan City, Zamboanga City, dan General Santos masing-masing dua, dan Davao City sebanyak enam orang.
"Dalam rangka pengawasan dan evaluasi penugasan TPI tersebut, Komisi I DPR RI bersama Kementerian Luar Negeri akan melakukan peninjauan ke wilayah Filipina Selatan pada 13-17 Maret 2013," kata TB Hasanuddin dalam keterangan persnya, Minggu.
Menurut rencana, anggota Komisi I DPR RI akan berangkat pada 13 Maret menuju Filiphina, dan keesokan harinya melakukan briefing di KBRI dan lalu berangkat menuju Davao. Di sini, para anggota DPR akan langsung meninjau markas TPI di Davao City dan baru keesokan harinya menuju Gensan City untuk bertemu dengan para WNI yang bermukim di area sekitar ini.
Pada 16 maret 2013, dari Gensan City para anggota DPR akan menuju Cotabato City dan sore kembali ke Manila untuk melakukan pertemuan dengan WNI yang ada di sekitar Manila. "Tanggal 17 Maret siang kembali dari Manila ke Jakarta," kata Hasanuddin. (kd)
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
