Tersangka, Anas Harus Mundur dari Ketua Umum Demokrat

Anas Urbaningrum saat Penandatanganan Pakta Integritas
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat(DPP) Partai Demokrat Anas Urbaningrum ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus proyek Hambalang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dengan status tersangka itu, maka secara otomatis Anas harus mengundurkan diri dari jabatan sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat sesuai dengan pakta integritas.

"Konsekuensi dari pakta integritas yang ditandatangani semua kader Demokrat adalah harus mundur," kata Bendahara DPC Partai Demokrat Kabupaten Bantul, DIY Edi Prabowo kepada VIVAnews.

Edi menegaskan bahwa dengan status tersangka yang disandang Anas, Partai Demokrat akan menjadi bulan-bulanan media.  Dan itu, lanjutnya, sangat berdampak kepada kader di tingkat bawah.

Bagikan Edukasi Seputar Diving, Pengacara Cantik Asal Filipina Ini Ketagihan Jadi Konten Kreator

"Kejelasan status ini justru membuat kami semakin getol untuk mensosialisasikan hingga tingkat bawah bahwa yang bermasalah adalah di tingkat pusat sementara di tingkat bawah tetap solid," ujarnya.

Sebagaimana diberitakan media massa bahwaUrbaningrum tidak hadir di Cikeas saat sejumlah petinggi Majelis Tinggi Demokrat menandatangani Pakta Integritas. Anas menandatangani pakta itu tanggal 14 Februari 2013, di kantor pusat DPP Partai Demokrat. ()

Serahkan Kesimpulan, Kubu AMIN: Kita Tak Rela Pemimpin yang Terpilih Itu Curang

Salah satu poin dalam pakta itu, yaitu poin ke 8 mengariskan bahwa jika menjadi tersangka, terdakwa atau terpidana, maka kader Demokrat harus mengundurkan diri. ()


Dituding Balik ke Nikita Mirzani karena Kehabisan Uang, Ini Jawaban Lolly

Rekaman CCTV penganiayaan oknum polisi di Sumut terhadap istrinya

Oknum Polisi Calon Perwira Aniaya Istri yang Sedang Hamil, Dilaporkan ke Polda Sumut

Oknum polisi Bripka Berlin Sinaga dilaporkan istrinya ke Polda Sumut atas dugaan melakukan tindak pidana penganiayaan atau kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024