Polisi Masih Selidiki Paket Diduga Bom di Bandara

paket mencurigakan di jembatan Semanggi
Sumber :
  • Siti Ruqoyah/VIVAnews

VIVAnews - Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo mengatakan, Polda Metro Jaya masih melakukan pengembangan dari penemuan paket mencurigakan yang diduga berisi bom ikan. Paket tersebut ditemukan di kantor Pos Kargo, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat pagi, 25 Januari 2013.

Ini Live Streaming Timnas Indonesia U-23 Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia

"Untuk pengamanan, tidak jadikan itu sesuatu yang membahayakan," ujar Kapolri di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 25 Januari 2013.

Dia mengatakan, setelah proses pengembangan itu selesai, jika ada sesuatu yang mencurigakan, akan masuk proses penyelidikan. 

THR Harus Dibayar Penuh Tak Boleh Dicicil, Menaker Terbitkan SE THR Keagamaan 2024

Ketika ditanya mengenai kepastian isi paket tersebut, apakah bom atau sejenis bahan peledak lainnya, ia masih enggan berkomentar, karena belum menerima laporan lebih lanjut. "Masih dalam penyelidikan," tandasnya. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto menjelaskan, paket tersebut pertama kali ditemukan pada Jumat, 25 Januari 2013 pukul 03.15 WIB oleh regulated agent PT DAP. Paket itu gagal keluar sensor x-ray. 

Hamas Terbitkan Video Baru, Isinya soal Sandera Israel Salahkan Netanyahu

"Diduga berisikan satu rangkaian bom (paket berisikan tabung, kabel, dan paku). Kemudian oleh chief security PT DAP, mengembalikan paket tersebut ke kantor pos dan giro udara kargo," ujar Rikwanto, Jumat, 25 Januari 2013.

Sekitar pukul 09.45 WIB, kantor pos dan giro langsung menghubungi Piket Siaga Intel dan anggota kepolisian Polres Bandara untuk mengamankan lokasi. Paket tersebut dikirim pada 23 Januari 2013 dari kantor Pos dan Giro Udara Pekalongan melalui perjalanan darat.

"Tujuannya, kantor Pos dan Giro Pasar Baru Jakarta Pusat, lalu paket tersebut dikirim ke Pos dan Giro Udara Bandara Soetta dengan nomor pengiriman 12200141551," kata Rikwanto.

Dia menjelaskan, tujuan dari paket tersebut, yakni toko Ratu Tekstil, Jalan Raya Mandala Nomor 48, Merauke menggunakan pesawat GA 610 dengan jadwal penerbangan pukul 13.55 WIB. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya