VIVAnews - Untuk kedua kalinya, Astra Daihatsu Motor (ADM) melakukan penarikan kembali (recall) terhadap 3.814 unit Sirion. Populasi citycar yang paling banyak ditarik ada di Jakarta.
"Hampir 50 persen Sirion yang terkena recall ada di Jakarta. Sedangkan sisanya ada di kota-kota besar lainnya di pulau Jawa," kata Head Domestic Marketing Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Rio Sanggau kepada VIVAnews, Kamis 17 Januari 2012.
Recall atau yang disebut Daihatsu, Special Service Campaign untuk All New Sirion, dilakukan lantaran ditemukan adanya potensi karat di bagian connector torque sensor yang terdapat pada Electric Power Steering (EPS) column.
Hal ini dapat menyebabkan fungsi kerja kemudi menjadi terasa kurang nyaman atau agak berat saat digunakan, khususnya pada saat akan memarkir kendaraan. Program ini akan melibatkan 3.814 unit All New Sirion yang diproduksi sejak Maret 2011 hingga Maret 2012.
Untuk program ini, Daihatsu harus merogoh kocek sebesar Rp31 miliar. "Ini merupakan bukti Daihatsu terbuka kepada konsumen. Jadi tidak ada yang ditutup-tutupi. Kalau memang ditemukan potensi kerusakan, ya kita umumkan. Mesti belum ada laporan dari konsumen," kata Rio.
Di sisi lain, pihaknya tak khawatir akibat adanya recall penjualan Sirion akan menyusut. "Kami rasa tidak ada yang ditakuti. Justru konsumen makin percaya dengan pelayanan dan produk kami," imbuhnya.
Diketahui, penjualan All New Sirion pada tahun lalu tembus 5.474 unit, meningkat 92 persen dibandingkan tahun sebelumnya yakni 2.857 unit. Adapun kontribusi Sirion penjualan total Daihatsu 2012 masih berkisar 3 persen.
Diketahui, ini bukan kali pertama Sirion di-recall. Pada tahun lalu, ADM juga melakukan penarikan kembali sebanyak 3.227 unit Sirion yang diproduksi 2008 hingga Maret 2011.
Saat itu, Sirion mengalami masalah pada Part selang pembuangan AC. Ditemukan tetesan air yang keluar dari selang pembuangan air AC yang menetes mengenai bagian luar steering rack. Masalah ini dalam jangka panjang berpotensi menimbulkan karat dan pada kondisi terburuk fungsi steering rack dapat terganggu. (eh)
Media Korea Selatan Soroti Sepak Terjang Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-23
Pertemuan antara Timnas Indonesia U-23 dengan Timnas Korea Selatan U-23 di perempat final Piala Asia U 23 menjadi sorotan.
