Semen Gresik Akuisisi Perusahaan Semen Vietnam

Dahlan Iskan menyaksikan MoU Semen Gresik dengan Geleximco Vietnam
Sumber :

VIVAnews - PT Semen Gresik Tbk (SMGR) menyatakan bahwa perseroan dengan Ha Noi General Export-Import Joint Stock Company (Geleximco) telah memenuhi semua persyaratan yang di atur dalam perjanjian jual beli bersyarat dan berhasil mencapai kesepakatan pengambilalihan Thang Long Cement Joint Stock Company (TLCC).

Detik-detik Mengerikan ODGJ Bacok Tetangganya Pakai Parang di Koja

Menurut Dwi Soetjipto, Direktur Utama SMGR dalam keterangan tertulisnya yang diterima VIVAnews, Selasa malam, 18 Desember 2012, kesepakatan ini menindaklanjuti penandatanganan perjanjian jual beli bersyarat pada 14 November 2012 lalu di Jakarta.

Nilai transaksi tersebut pengambilalihan 70 persen saham TLCC dari Geleximco  berkisar US$157 juta. Setelah pengambilalihan ini, TLCC menjadi anak perusahaan SMGR dan laporan keuangan akan dikonsolidasikan ke SMGR. "Dalam beberapa minggu ke depan, SMGR akan menempatkan wakil-wakilnya yang akan mengisi posisi board of manajemen dan direktur di TLCC," ujar Agung.

Sosok 'Jenderal Pembangkang' pada Masa Rezim Soeharto, Kini Raih Pangkat Bintang 5

TLCC adalah salah satu produsen semen terkemuka di Vietnam dengan total kapasitas produksi sebesar 2,3 juta ton semen per tahun berlokasi di Provinsi Quang Ninh, dengan pabrik penggilingan yang terletak di pinggiran kota Ho Chi Minh dan memiliki cadangan deposit batu kapur sekitar 76 juta ton.

Dekatnya jarak antara pabrik semen TLCC di Quang Ninh dengan pelabuhan laut Cai-Lan dan pabrik penggilingan ke jalur transportasi sungai Delta Mekong, serta jalan raya antar-daerah dan pelabuhan internasional, menjadikan sistem distribusi akan efektif dan efisien.

Harga Emas Hari Ini 25 April 2024: Produk Antam Melorot, Global Bervariasi

Selain itu, TLCC memiliki potensi untuk mengembangkan dua pabrik semen baru di provinsi Quang Ninh dan Binh Phuoc, dengan didukung deposit batu kapur lebih dari 200 juta ton.

Hal tersebut akan membuka peluang untuk memenuhi permintaan pasar domestik yang terus meningkat di Vietnam serta memiliki kesempatan untuk memenuhi kekurangan pasokan di pasar Indonesia.

Pengambilalihan TLCC itu, menurut Agung, merupakan tonggak sejarah strategis yang sangat penting dalam mewujudkan visi SMGR untuk menjadi produsen semen terkemuka di Indonesia dan Asia Tenggara. Hal ini juga akan meningkatkan hubungan bilateral antara Indonesia dengan Vietnam.

"Ada banyak hal yang harus dilakukan, tapi manajemen optimis bahwa pengambilalihan ini bisa mempercepat pertumbuhan bisnis SMGR untuk lebih kompetitif yang pada akhirnya memberikan value yang lebih besar bagi pemegang saham untuk jangka panjang," kata Dwi.

JP Morgan (SEA) Ltd bertindak sebagai penasihat keuangan untuk SMGR dan An Binh Fund Manajement Company (ABF) sebagai penasihat keuangan untuk Geleximco.

Sementara itu, Melli Darsa & Co dan YKVN bertindak sebagai penasehat hukum untuk SMGR dan Vision & Associates sebagai penasihat hukum bagi Geleximco. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya