PBB: Jumlah Turis Asing Naik 4 Persen

Barang antik jalan surabaya
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Kedatangan para turis mancanegara sepanjang Januari-Agustus 2012 mengalami kenaikan 4 persen dibandingkan periode sama setahun yang lalu. Tercatat lebih dari 705 juta turis melalang buana ke sejumlah kota tujuan wisata di dunia. 

Organisasi PBB dibidang Pariwisata (UNWTO), dalam laporan terbarunya berjudul UNWTO World Tourism Barometer, mengungkapkan kedatangan turis pada tahun ini diperkirakan memecahkan rekor baru hingga 1 miliar orang.

"Pertumbuhan ini merupakan hasil positif dilihat dari sudut pandang situasi ekonomi dunia," kata Sekjend UNWTO, Taleb Rifai.

Diantara jajaran 10 negara dengan pendapatan dari sektor pariwisata terbesar, Hong Kong, Amerika Serikat, Jerman, dan Prancis mengalami pertumbuhan signifikan sepanjang kuartal III 2012.

Sementara diantara jajaran 10 pasar pariwisata dengan belanja turis terbesar dunia pada periode yang sama, China menduduki peringkat teratas dengan pertumbuhan hingga lebih dari 30 persen.

Sejumlah negara-negara maju juga mengalami pertumbuhan signifikan dalam hal belanja turis sepanjang kuartal III-2012. Austria mencatat pertumbuhan 16 persen, Belgia 13 persen, Swiss dan Norwegia masing-masing 11 persen.

Untuk kalangan negara-negera berkembang di luar China dan Rusia yang mengalami pertumbuhan double digit, terdapat negara-negara seperti Polandia yang tumbuh 22 persen, Malaysia (18%), Argentina (16%), Filipina (14%), India (11%), dan Indonesia (10%).

Sebagai informasi, penerimaan dari aktifitas pariwisata internasional sepanjang tahun 2011 tercatat mencapai US$1,2 triliun atau hampir 6 persen dari kegiatan ekspor barang dan jasa dunia. (ren)

Jangan Asal Pilih Lensa Kontak, Bisa Sebabkan 5 Masalah Serius Ini
PKS sambangi PKB malam ini

Usai Nasdem, Presiden PKS Ahmad Syaikhu Sambangi Cak Imin di Markas PKB

Elite Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tiba di kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Kamis 25 April 2024 malam

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024