Datang ke Indonesia, Lorenzo Terpincut Motor Ini

Lorenzo dan Doni Tata
Sumber :
  • VIVAnews/Sandy Adam

VIVAnews - Juara MotoGP 2012, Jorge Lorenzo, berkunjung ke Indonesia. Tak hanya bertemu dengan fans setia, rider asal Spanyol itu juga menjajal motor bebek injeksi pertama Yamaha, Jupiter Z1, di sirkuit kecil, Bogor, Jawa Barat, Selasa 30 Oktober 2012.

Usai menggeber moter bebek itu, pemilik nomor 99 di MotoGp ini mengungkapkan kekagumannya. "Motor ini cukup lincah dan nyaman juga untuk membawa penumpang," kata Lorenzo usia melakukan fun ride dengan Doni Tata dan Tim Yamaha Riding Academi serta Yamaha Rider Sport.

Lorenzo mengatakan performa Jupiter Z1 cukup handal. Dia leluasa melibas beberapa tingkungan tajam dengan mudah. Motor kecil seperti ini, kata dia, efektif untuk jalanan di Indonesia. "Motor favorit saya itu motor-motor gede. Tapi untuk di Indonesia Jupiter Z1," kata Lorenzo.

Pada balap MotoGP, nama Jupiter Z1 menempel pada motor Yamaha YZM1 yang dikendarai Jorge Lorenzo dan Ben Spies. Logo tersebut menegaskan jika Z1 terinspirasi dari Yamaha R1 dan M1. Ini bukan kali pertama Lorenzo menjajal Jupiter Z1. Ia pernah menunggangi Z1 di Paddock Bike MotoGP.

Kunjungan spesial

Sisterhood Modest Bazaar, Berburu Baju Lebaran Hingga Menu Berbuka

Kedatangan Lorenzo ke Indonesia kali ini cukup spesial. Sebab, akan diadakan peluncuran New Yamaha V-Ixion di Jakarta Motorcycle Show (JMCS) 2012, pada 31 Oktober di Jakarta Convention Center. Dari Jakarta, Lorenzo akan terbang ke Valencia, Spanyol, untuk bertarung pada MotoGP seri terakhir.

Lorenzo kali terakhir datang ke Indonesia pada Januari tahun ini dalam acara peluncuran resmi New Jupiter Z White. Pria yang juga memenangi MotoGP 2010 ini juga datang bersama rekan setimnya Ben Spies.

Kunjungan perdana Lorenzo terjadi pada 2008 untuk launching Vega ZR. Pada 2009, ia juga menjadi bintang acara launching Jupiter Z dan pada 2010 di peluncuran Lexam. Tahun lalu, Lorenzo ke Bali untuk syuting TVC New Jupiter Z White dan bertemu fans.

Kepala BNPT Komjen Pol. Rycko Amelza Dahniel

Senada dengan BNPT, Guru Besar UI Sebut Perempuan, Anak dan Remaja Rentan Terpapar Radikalisme

Guru Besar Fakultas Psikologi UI Prof. Dr. Mirra Noor Milla, sepakat bahwa perempuan, anak-anak, dan remaja rentan terpapar radikalisme, seperti paparan BNPT

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024