Penembak Blogger Belia Pakistan Adalah Sarjana Fisika

Malala Yousafzai, blogger korban penembakan di Pakistan
Sumber :
  • REUTERS/Queen Elizabeth Hospital Birmingham/Handout

VIVAnews - Kepolisian di Pakistan berhasil mengidentifikasi dan mengumumkan pelaku utama penembakan terhadap Malala Yousafzai yang kini masih buron. Sementara itu, sembilan orang tersangka lainnya telah ditangkap polisi.

Diberitakan CNN, Kamis 25 Oktober 2012, pelaku utama penembakan yang juga melukai dua teman Malala tersebut bernama Atta Ullah Khan, pemuda 23 tahun yang tinggal di distrik Swat, tempat peristiwa itu terjadi.

Polisi juga menahan ibu, kakak, dan tunangan Khan karena diduga terlibat dalam aksi tersebut. Sebanyak enam orang tersangka lainnya berasal dari daerah yang sama dengan Khan. Tidak disebutkan peranan Khan dalam penembakan itu.

Menurut polisi, Khan adalah mahasiswa pascasarjana fakultas Kimia di sebuah universitas di Pakistan. Dia mendapatkan gelar Sarjana Ilmu Pengetahuan di bidang fisika di Universitas Jahanzeb di Swat.

Alam Zeb, rektor universitas tersebut mengaku kaget mendengar mantan mahasiswanya terlibat dalam penembakan itu. Dia mengatakan, Khan memiliki tiga tanggal lahir yang berbeda dalam catatan sekolah.

Government Targets on Acquiring 61 Percent Freeport Share

Kondisi Malala Membaik

Malala ditembak dalam perjalanannya menuju sekolah dua minggu lalu. Tembakan dari jarak dekat menyarangkan peluru ke kepala dan lehernya. Dia sempat dirawat di rumah sakit di Pakistan sebelum akhirnya diterbangkan ke Queen Elizabeth Hospital di Birmingham, Inggris, untuk pengobatan lebih lanjut.

Gadis 14 tahun ini adalah simbol keberanian Pakistan karena menyuarakan penentangan terhadap Taliban yang melarang wanita bersekolah di blognya. Kelompok Taliban mengaku berada di balik penembakan tersebut.

Kondisi Malala sekarang sudah stabil dan berangsur membaik. Namun, dia masih perlu beristirahat dan menjalani beberapa operasi lagi untuk mengobati lukanya.

4 Moscow Terrorists Under the Influence of Drugs
PM Georgia, Irakli Kobakhidze (Doc: Anadolu Ajansi)

Akui Umat Muslim Berkontribusi Besar Bagi Negara, PM Georgia Adakan Bukber

Perdana Menteri Georgia Irakli Kobakhidze mengadakan buka puasa bersama atau makan malam berbuka puasa, pada Kamis, 28 Maret 2024, di Ibu Kota Tbilisi, bersamaan Ramadhan

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024