SBY: Kasus Jenderal Djoko Susilo Ditangani KPK

Irjen Djoko Susilo Diperiksa KPK
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya buka suara mengenai kisruh penanganan korupsi pengadaan simulator SIM. Presiden menegaskan, kasus yang melibatkan sejumlah jenderal di Polri lebih baik ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi.

SBY menjelaskan, persoalan siapa yang berhak menangani kasus ini sebenarnya sudah dibahas sejak lama. Bahkan ada kesepakatan bahwa untuk yang berkaitan dengan Irjen Djoko Susilo ditangani oleh KPK, dan sisanya ditangani oleh Polri. Namun hal tersebut tidak berjalan sebagaimana mestinya.

SBY menjelaskan, dirinya pun juga sudah pernah bertemu dengan Kapolri Jenderal Timur Pradopo dan Ketua KPK Abraham Samad saat buka puasa di Mabes Polri. Dalam pertemuan membahas mengenai persoalan penanganan kasus simulator SIM.

"Saya sampaikan agar sesuai dengan UU dan MoU bisa lakukan kerjasama yang konstruktif agar penanganan kasus itu bisa dilaksanakan dengan efektif dan tuntas. Setelah pertemuan itu, saya pun bertemu dengan Kapolri bahwa ssebaiknya dilakukan kerjasama dan sebaiknya saling bantu," kata SBY di IStana Negara, Senin 8 Oktober 2012.

Namun, lanjut SBY, tampaknya koordinasi itu tidak berjalan dengan baik. "Oleh karena itu, solusinya penanganan kasus yang melibatkan Irjen Djoko Susilo lebih tepat ditangani oleh KPK," tegas SBY.

Hal tersebut sesuai dengan aturan dalam Pasal 50 UU KPK. "Namun jika mengenai kasus lainnya, sebaiknya ditangani oleh Polri," ujarnya. (adi)

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024