Kronologi Jatuhnya Pesawat Tariku di Papua

Pesawat Cessna jatuh di Bandung Air Show 2012
Sumber :
  • VIVAnews/Riefki Farandika Pratama

VIVAnews - Pesawat jenis Caravan berpenumpang 9 orang dengan kode lambung PAC 750 XL milik maskapai Tariku hilang kontak di Distrik Korupon, Yahukimo, Papua, sekitar pukul 10.50 WIT, Rabu 3 Oktober. Pesawat hilang kontak dalam penerbangan kedua dari Dekai, ibukota Yahukimo menuju Korupon.

"Hilang kontak terjadi pada flight kedua, sedangkan flight sebelumnya berjalan lancar," kata Kepala Bagian Operasi Polres Yahukimo AKP Abbas.

Pesawat berangkat dari Bandara Sentani menuju Dekai sekitar pukul 06.00. Namun, pesawat tidak langsung menuju Dekai, tapi mampir di Distrik Landa yang juga wilayah Yahukimo. "Pesawat tiba di Dekai sekitar pukul 07.30. Jarak tempuh Sentani-Dekai sekitar 1 jam," ucapnya.

Setelah tiba di Dekai, pesawat kemudian menuju Distrik Karupon dengan membawa sembako berupa beras dan mi instan untuk kebutuhan masyarakat setempat, serta tiga penumpang. Jarak tempuh Dekai-Korupon sekitar 15 menit, dan berjalan lancar. "Dari Korupan kembali ke Dekai pesawat membawa 4 orang juga berjalan lancar," katanya.

Penerbangan kedua, dari Dekai menuju Korupon membawa 2 penumpang dan sembako dengan total berat angkutan 990 kilogram. "Penerbangan kedua sekitar pukul 10.15, dari Dekai-Korupon masih berjalan lancar," ujarnya.

Sekitar pukul 10.50 pesawat yang dipiloti Christina Naes warga Indonesia asal Kalimantan itu bertolak dari Korupon menuju Dekai. Namun, beberapa menit terbang, pesawat hilang kontak. "Sesuai laporan dari Korupon melalui radio SSB, pesawat hilang kontak sekitar pukul 10.50, dan ditunggu-tunggu pesawat tak juga mendarat di Dekai," katanya, menjelaskan.

Pesawat mengangkut 1 penumpang atas nama Paulus Osu, 30. "Sampai sekarang kami belum tau nasib pilot dan penumpang karena di sini komunikasi sangat terbatas, hanya menggunakan Radio SSB saja," katanya.

Segar dan Wangi, Inilah Khasiat Daun Mint untuk Penderita Diabetes
Aktivitas penumpang kereta api di Stasiun Medan.(dok KAI Sumut)

Hari Terakhir Cuti Lebaran 2024, KAI Sumut Angkut 10.700 Penumpang

Hari terakhir cuti bersama Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2024 pada Senin, 15 April 2024, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara, mengangkut 10.

img_title
VIVA.co.id
15 April 2024