BI: Kepemilikan Saham Bank Maksimal 40%

Bank Indonesia
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Bank Indonesia akan mengatur batas maksimum kepemilikan saham perbankan sebesar 40 persen. Namun, bank yang memiliki tingkat kesehatan baik akan terbebas dari aturan tersebut.

Deputi Gubernur Bank Indonesia, Muliaman D Hadad, mengatakan kepemilikan saham itu berlaku bagi industri, badan hukum non bank, dan lembaga keuangan seperti perbankan, dengan angka yang berbeda-beda. "Tapi memang angka 40 persen itu maksimum yang ada, tapi nanti dimungkinkan lebih dari itu," kata Muliaman di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis 14 Juni 2012.

Ia menjelaskan aturan itu akan berlaku baik pemegang saham asing atau lokal. BI akan memberikan masa transisi untuk meningkatkan kesehatan lembaga keuangan. Sebelum aturan itu berlaku, otoritas perbankan itu akan memberlakukan persyaratan tingkat kesehatan perbankan.

Masuk Usia Kepala 4, Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kain Kafan?

Aturan ini bertujuan untuk memperbaiki tingkat kesehatan perbankan. "Jadi kalau mereka mampu memperbaiki tingkat kesehatan, saya rasa tidak ada masalah," ujarnya.

Investor Baru

Geger Video Mesum Napi Narkoba dengan Wanita di Ruangan Lapas, Lagi Diusut Kemenkumham

Muliaman menegaskan aturan batas maksimal kepemilikan bank itu akan berlaku bagi investor baru. Untuk investor lama atau yang memiliki saham di perbankan sekarang ini akan ditentukan sejauh mana tingkat kesehatannya.

Sebelumnya Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah pernah mengatakan batas kepemilikan saham individu atau perorangan perbankan sebesar 20 persen. Sedangkan untuk individu atau keluarga yang masuk melalui korporasi tertentu maksimal memiliki saham 30 persen.

Sedangkan untuk pemegang saham pengendali bank atau institusi keuangan, batas maksimal kepemilikan 40 persen. (ren)

Kaesang: Walaupun PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Enggak Masalah
Head of Public Relations Ninja Xpress, Ribka Pratiwi saat Media Visit ke kantor VIVA.co.id

Kiprah Ninja Xpress Jadi 'Teman' UMKM Bantu Naik Kelas

Perusahaan logistik, Ninja Xpress ternyata punya strategi besar membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024