- ANTARA/SAPTONO
VIVAnews - Fitra Yanti Binti Mali boleh bernapas lega. Wanita 25 tahun asal Nusa Tenggara Barat ini segera kembali ke kampung halamannya setelah dibebaskan dari kasus pembunuhan anak keluarga majikannya di Jeddah, Arab Saudi.
Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Jumhur Hidayat, mengatakan bahwa Fitra tiba di Bandara Soekarno Hatta, hari ini, Jumat, 20 April 2012.
Wanita kelahiran Sumbawa, 26 Mei 1987, itu menghadapi tuduhan membunuh anak majikannya di sebuah kolam renang, di Kota Yanbu, Jeddah, November 2011. Ia lalu ditahan di penjara sejak 20 Desember 2011.
“Kepada petugas KJRI Jeddah, Fitra Yanti menjelaskan sama sekali tidak melakukan pembunuhan anak majikannya,” kata Jumhur dalam surat elektronik yang diterima VIVAnews.
KJRI terus melakukan pendampingan selama Fitra menjalani pemeriksaan di hadapan Badan Investigasi Kepolisian Yanbu. Sekaligus menjamin kasus kematian bocah empat tahun itu tidak terkait kesalahan Fitra.
Kepolisan Yanbu menyatakan tidak menemukan bukti keterlibatan Fitra dalam kasus kematian bocah tersebut. Lantaran tidak cukup bukti untuk maju ke pengadilan, sang majikan akhirnya mencabut pengaduan. Kasus ditutup. Fitra pun bebas.
Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Fitra sedang mengasuh anak majikannya yang berusia 10 tahun di lantai dua rumah, saat anak majikannya yang masih empat tahun tenggelam di kolam hingga tewas.
Atas kondisi itu, pemerintah melalui KJRI segera memproses pembebasan Fitra dari tahanan dan mengurus kepulangannya ke Indonesia. ”Kasus ini tidak diteruskan ke pengadilan untuk persidangan serta tuntutan qishash atau hukuman mati,” kata Jumhur. (adi)
Waspada Hujan Petir Diprediksi Bakal Guyur Jakarta Siang Nanti
Menurut laporan BMKG, untuk cuaca Jakarta saat pagi hari ini akan berawan.
