- ANTARA/ Mika Muhammad
VIVAnews - Kecelakaan kerja menimpa Agus Badda (27), Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Soppeng, Sulawesi Selatan. Agus dipulangkan ke Indonesia oleh perusahaan Sarawak Palms Oil (SOP) dari Malaysia.
Agus dipulangkan dari Malaysia Kamis 29 Maret 2012 melalui Kalimantan Barat. Dia didampingi Muhammad Syahid bin Jamal dari Hospital Miri, Malaysia. Sejumlah keluarganya juga turut mendampingi Agus.
Agus baru bekerja di perusahaan sawit itu pada 1 Januari 2012. Dia berangkat melalui jalur resmi, Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS). Agus mengalami kecelakaan pada 1 Februari 2012. Dia tertimpa satu tandan besar kelapa sawit. Akibatnya, kaki Agus lumpuh total.
PLT Kepala Bidang Penanggulangan Bencana dan Bantuan sosial (PBBS) Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat, Nuraini, mengatakan biaya pemulangan Agus dari Malaysia ke Kalimantan Barat dibantu oleh pihak perusahaan.
"Semua hak-hak Agus, seperti asuransi, biaya perawatan, operasi, hingga pemulangan ke Kalimantan Barat melalui pesawat udara ditanggung pihak perusahaan," kata Nuraini. Nuraini menambahkan, biaya pemulangan dari Pontianak ke Makassar akanditanggung BNP3TKI.
Agus sempat diinapkan semalam di RS Soedarso Pontianak. Tadi siang, pukul 12.25 WIB, Agus diberangkatkan ke Jakarta untuk menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri. Agus akan dipulangkan ke Sulsel pada Sabtu. "Dari Pontianak sampai Makasar, Agus didampingi Maryati tenaga medis dari Rumah Sakit Dokter Sudarso," jelas Nuraini.
Menurut Nuraini, Agus adalah contoh TKI yang pergi sesuai prosedur. Sehingga, ketika terjadi kecelakaan kerja, dia mendapat bantuan. Selama ini, banyak TKI yang pergi ke Malaysia melalui jalur tak resmi. Pada tahun 2009, ada 1.022 orang yang dikembalikan ke Indonesia, tahun 2010 ada 1089, tahun 2011 ada 1.681, tahun 2012 dari Januari hingga Maret sudah 200-an yang dikembalikan karena bermasalah.
KPU Undang Anies dan Ganjar Hadiri Penetapan Pemenang Pilpres 2024
KPU RI memastikan juga mengundang Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD untuk menghadiri penetapan pemenang Pilpres 2024 pada Rabu, 24 April 2024.
