Perusahaan Prabowo Terancam Bangkrut

Debat Cawapres Putaran Terakhir : Prabowo
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Pengadilan Niaga Jakarta Pusat memerintahkan perusahaan milik pengusaha dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, PT Kertas Nusantara membayar utang sebesar Rp142 miliar kepada PT Multi Alphabet Dinamika. Jika dalam waktu 45 hari, utang itu tidak dibayar, maka perusahaan akan dinyatakan bangkrut.

"Mengabulkan permohonan penundaan kewajiban pembayaran utang dan menunjuk Marsudi Nainggolan sebagai Hakim Pengawas, dan Syahrial sebagai Kurator," kata Ketua Majelis Hakim, Tjokorda Rai Suamba, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis 9 Juni 2011.

Tjokorda menilai, permohonan putusan sudah sesuai dengan Undang-Undang Kepailitan. Kasus ini bermula, ketika PT Kertas Nusantara meminjam uang PT Multi Alphabet Dinamika sebesar Rp142 miliar pada 2000 sampai 2003. Karena PT Kertas Nusantara terlilit masalah, perusahaan yang dulu bernama PT Kiani Kertas itu tidak bisa membayar kewajiban pembayaran utang. Maka itu, PT Multi Alphabet Dinamika meminta PT Kertas Nusantara dipailitkan.

Pengacara PT Multi Alphabet Dinamika, Benemay mengatakan, kliennya meminta pembayaran utang ditambah dengan denda keterlambatan utang. "Totalnya Rp194 miliar," kata Benemay.

Benemay melanjutkan, pada 2009 Direktur Utama PT Kertas Nusantara, Prabowo Subianto, mengakui bahwa perusahaannya memiliki utang. "Cicilan utang PT KN dibayar senilai Rp500 juta setiap bulan," kata Benemay. Pembayaran sudah dilakukan sebanyak dua sampai tiga kali.

Sementara, pengacara PT Kertas Nusantara, Iyan Siregar, mengakui adanya kemacetan dan kemunduran perusahaan. Sehingga, kliennya tidak bisa menyelesaikan kewajibannya kepada para debitur.

"Para pemohon PKPU (Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang) karena masih memiliki aset-aset yang bisa digunakan secara maksimal. Pemohon juga memiliki calon investor baru untuk menjalankan usaha kembali," kata Iyan.

Soetta Jadi Bandara Tersibuk di Asia Tenggara

Bagaimana tanggapan Prabowo atas putusan ini? "Nanti ya, ini masih terlalu dini," kata Iyan. (umi)

Wika Salim

Wika Salim Ungkap Kondisi Terkini Tukul Arwana

Interaksi Tukul Arwana dengan rekan-rekan artis yang ingin membesuk masih dibatasi oleh pihak keluarga.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024