Cara Anak Muda Eratkan Indonesia - Australia

Australia Indonesia Youth Exchange Program (AIYEP)
Sumber :
  • VIVAnews

VIVAnews - Sudah hampir satu bulan belasan mahasiswa asal Australia tinggal di sejumlah desa di Wangi-wangi, Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Ditemani belasan mahasiswa asal Indonesia lainnya, mereka melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat setempat.

Melalui program pertukaran pemuda Indonesia - Australia (Australia Indonesia Youth Exchange Program/ AIYEP), para mahasiswa dari dua negara itu melakukan pemberdayaan di bidang pendidikan, kesehatan, olahraga, pariwisata, dan lingkungan. Mereka masuk melalui kelompok masyarakat terkecil, yakni keluarga.

Setiap peserta asal Australia ditemani peserta asal Indonesia tinggal di satu rumah penduduk. Tak hanya menumpang tinggal, tapi juga mempelajari budaya dan tradisi sembari menjalankan program utama.

Di rumah, mereka harus bisa menyesuaikan diri dengan kebiasaan sehari-hari keluarga yang ditumpangi. Mulai dari cara mandi, mencuci baju, memasak, hingga membersihkan rumah. Interaksi itu sekaligus sebagai ajang mempelajari perbedaan bahasa antara warga Australia dan Indonesia.

Setiap pagi, mereka mengunjungi sekolah-sekolah. Para peserta pun mendukung program pendidikan setempat seperti mengajar bahasa Inggris, hingga memberi edukasi kesehatan dasar seperti pentingnya cuci tangan dan gosok gigi.

Setiap sore, mereka mengadakan program-program olahraga. Peserta asal Australia mengajak penduduk setempat mengikuti olahraga khas negaranya, sedangkan peserta asal Indonesia mengajar kesenian daerah.

Peserta AIYEP juga mengajak masyarakat setempat memerangi musuh terumbu karang di sana. Mereka berkeliling pulau melakukan kampanye bebas sampah plastik. Mereka pun ikut melakukan promosi Wakatobi sebagai surga alam bawah laut tak tertandingi di dunia.

Kepala Bidang Politik dan Ekonomi Kedutaan Besar Australia di Indonesia, Michael Bliss, berharap, program pertukaran pemuda ini tak sebatas pertukaran budaya lokal, tapi juga mempererat hubungan kedua negara secara lebih luas.

"Hubungan masyarakat Australia dan Indonesia yang baik tentu mendukung hubungan baik kedua negara," ujarnya saat meninjau aktivitas peserta AIYEP di Wakatobi.

Sebelum tinggal di Wakatobi, seluruh peserta asal Indonesia tinggal selama dua bulan di Australia dan hidup dengan keluarga-keluarga setempat. Mereka terpilih melalui seleksi di Kementrian Pemuda dan Olahraga. (umi)

Menlu Retno Disarankan Segera Kontak Iran Agar Tidak Serang Balik Israel

Baca juga: Memerangi Musuh Kerajaan Bawah Laut Wakatobi

Korban tewas dan selamat banjir bandang saat dievakuasi ke Puskesmas di Kabupaten Langkat.(istimewa/VIVA)

Banjir Bandang Terjang Pemandian Teroh-teroh Langkat, 1 Tewas dan 6 Luka-luka

Banjir badang atau air bah terjang lokasi wisata pemandian Kolam Abadi Teroh-teroh/Pelaruga Jungle, di Dusun I Desa Rumah Galuh, Kecamatan Sei Bingei, Sumatera Utara.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024