- dok. Corbis
VIVAnews – Apakah Anda punya hobi mengisi rumah dengan perabot-perabot kuno dan bernilai seni? Coba datang ke Jalan Juanda, Ciputat, Jakarta Selatan.
Kawasan bisnis sepanjang sekitar dua kilometer ini diisi sedikitnya 100 gerai furnitur. Di lokasi ini, banyak sekali perabot rumah bernuansa etnik yang dapat dibeli untuk mempercantik rumah Anda. Anda bisa berburu beragam furnitur kayu antik. Mulai dari meja kayu, kursi, lemari, gebyok, bingkai cermin, dan peti ukir.
Tak hanya itu, di sini Anda juga dapat menjumpai beragam koleksi keramik antik, lampu hias kuno, dan pernak-pernik unik lainnya. Meski usia furnitur atau pernik rumah sudah berusia puluhan tahun, tapi di beberapa gerai tersedia tempat workshop untuk mempercantik kembali furnitur-furnitur kuno.
Salah satu gerai yang bisa Anda kunjungi adalah Yus Art Shop. Di gerai ini Anda bisa melihat rupa-rupa furnitur antik dan baru. Ada gebyok, ranjang tidur, meja, kursi, serta patung. Perabot ini umumnya terbuat dari kayu jati.
Saat mengeksplorasi gerai ini, ada satu furnitur yang bisa membuat Anda terkagum-kagum. Yaitu, empat tidur kayu asal Madura yang memiliki empat tiang. Ukiran yang memenuhi hampir bagian kayu di furnitur ini menimbulkan kesan mewah dan aristrokrat.
Selain itu, jika Anda penyuka furnitur etnik, coba mampir ke Borneo Art. Galeri ini umumnya berisi produksi tangan asal Kalimantan. Di bengkel seni ini juga menawarkan berbagai perabot dan benda-benda unik lainnya, yang kebanyakan didatangkan dari Kalimantan. Seperti, patung kayu, rupa-rupa keramik, guci, piring, tempayan, dan rotan.
Jika Anda tertarik mengunjungi lokasi ini, ada tips khusus buat Anda. Di beberapa gerai sebagian koleksi kuno yang dijual di kawasan ini tidak ditata dengan apik sehingga pengunjung tidak mudah melihat ragam koleksi. Kondisi ini jangan jadi penghalang Anda mencari furnitur yang terbaik.
Jadi, tak masalah jika meminta pramuniaga untuk membantu Anda 'mengubek-ubek' tumpukan furnitur antik. Siapa tahu Anda bisa mendapatkan pernik antik atau unik yang selama ini dicari-cari.
Soal harga, jangan khawatir. Meskipun harganya cukup mahal, Anda masih bisa menawar. Maka itu, jangan pernah ragu untuk menawar harga hingga 50%. Biasanya, pemilik akan mengajak Anda bernegosiasi.
Kawasan wisata sekaligus tempat jual beli barang-barang kuno dan batu-batu bernilai seni tinggi ini mudah dijangkau. Bila ingin naik kendaraan umum menuju ke sana, dari Bandara Soekarno-Hatta, Anda bisa naik bus Damri dan turun di terminal Lebak Bulus.
Atau, Anda bisa naik bus Trans Jakarta dari Harmoni dan turun di terminal Lebak Bulus.
Dari terminal Lebak BUlus, Anda bisa naik angkutan nomor 08 (Rempoa-Bintaro), 01 (Kebayoran Lama-Ciputat), 02 (Ciputat-Pondok Labu). Atau, naik bus 76 dari terminal Senen jurusan Ciputat. Bisa juga naik angkutan nomor 57 (Kota-Ciputat) dan 102 (Tanah Abang-Ciputat).
Di kawasan yang terkenal sampai mancanegara ini, Anda juga tidak perlu khawatir soal mencari tempat makan. Banyak sekali kafe dan tempat makan asyik di sana. (pet)
Anies soal Tawaran Jadi Menteri di Kabinet Prabowo: Belum Ada yang Ngajak
Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran
