Busway Harmoni-Ancol Banjir Penumpang

Bus TransJakarta tengah mengambil penumpang
Sumber :
  • VIVAnews/Maryadi

VIVAnews – Selama musim libur panjang siswa sekolah, jumlah penumpang bus Transjakarta, khususnya rute wisata Harmoni – Ancol meningkat. Kalau pada hari biasa hanya 1.800 – 2.000 orang per hari, kini mencapai 2.500 sampai 5.600 orang per hari.

Hal itu dinyatakan Kepala Badan Layanan Umum Transjakarta, D.A Rini, Jumat 9 Juli 2010. Rini berharap dengan pemberlakuan rute ini, masyarakat lebih antusias lagi melakukan perjalanan wisata dengan bus Transjakarta.

Mengenai rute wisata, Rini menjelaskan bahwa rute ini telah dilaksanakan sejak 1 Juni 2010. Rute wisata sengaja dilaksanakan bertepatan dengan waktu liburan sekolah.

Rute wisata ini merupakan salah satu upaya BLU Transjakarta untuk menambah layanan dan kemudahan kepada penumpang, khususnya yang akan berpergian ke tempat tujuan wisata Ancol.

Kemudahannya, antara lain, bagi penumpang yang berasal dari koridor 1 (Blok M – Kota) dan koridor 2 (Kalideres – Harmoni), tidak perlu transit di halte Dukuh Atas, Matraman atau Sentral Senen. Tapi, hanya berhenti sekali di halte Harmoni.

Agar penumpang dapat membedakan bus rute wisata ini, di kaca bagian depan dan di kaca sisi kiri kanan bus Transjakarta terdapat tulisan rute wisata Harmoni - Ancol. Bus yang melayani rute wisata berwarna merah (bus yang biasa melayani koridor 1).

Adapun halte - halte yang disinggahi oleh bus rute wisata, antara lain halte Harmoni, halte Juanda, halte Pecenongan, halte Pasar Baru Timur, halte Jembatan Merah, halte Mangga Dua Square, halte Pademangan, dan berakhir di Halte Ancol.

Dengan rute wisata ini, Harmoni ke Ancol yang jaraknya 7 kilometer hanya ditempuh dalam waktu 25 – 30 menit.

Gara-gara Wanita, Bripda DR Aniaya Tenaga Kesehatan Hingga Hidungnya Patah
Wakil Menteri Luar Negeri, Turki Ahmet Yildiz

Dewan Keamanan PBB Dikritik karena Gagal Tegakkan Resolusi saat Serangan di Gaza Meningkat

Wakil Menteri Luar Negeri, Turki Ahmet Yildiz, mengutuk tindakan Israel di Gaza dan menyerukan tindakan tegas internasional untuk mengatasi krisis yang sedang berlangsung

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024