Gerbang Tol "Miring" Cimanggis Diujicoba

Spanduk menyindir Pemilu dan Pemilihan Presiden di pintu tol Bogor
Sumber :
  • Antara/ Jafkhairi

VIVAnews – Gerbang tol (GT) Cimanggis yang didesain miring di kilometer 18.600 B jalan tol Jagorawi, saat ini, sedang diuji coba.

“Agar pemakai jalan terbiasa dulu,” kata Zuhdi Saragih, Kepala Hubungan Masyarakat PT Jasa Marga, kepada VIVAnews.com, Rabu 7 Juli 2010.

Pembangunan GT Cimanggis ini dilakukan untuk menggantikan GT Taman Mini yang kini telah melebihi kapasitas pemakaian maksimum dalam melayani transaksi lalu lintas dari arah Ciawi, Bogor, Cibinong, dan Cibubur.

Selain itu pembangunan GT Cimanggis ini merupakan peningkatan pelayanan transaksi yang ditujukan bagi kenyamanan pengguna jalan tol khususnya di tol Jagorawi.

GT Cimanggis mengoperasikan 23 gardu transaksi, dengan 5 gardu dibangun melintang (barrier) yang dapat digunakan untuk transaksi bagi seluruh golongan kendaraan, sisanya 18 gardu dibangun miring untuk melayani transaksi khusus golongan I.

Dengan perubahan transaksi ini maka pengguna jalan tol dari arah Bogor menuju Cibubur, Kampung Rambutan, dan Cawang nanti cukup melakukan transaksi di GT Cimanggis. Sementara pengguna jalan dari Cibubur menuju Cawang akan melakukan sekali transaksi (pembayaran) di GT Cibubur.

“Kami akan menambah menambah jumlah gardu dari 5 menjadi 8 gardu untuk melayani transaksi dari Cibubur,” kata Hendro Atmojo, kepala Cabang Jagorawi, beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut menurut Hendro, pengoperasian GT Cimanggis ini nanti juga akan berbarengan dengan penerapan penggunaan Kartu Tanda Masuk Elektronik (KTME) yang saat ini telah diterapkan di Jalan Tol Padaleunyi.

“Pengoperasian KTME ini tidak hanya memudahkan petugas tol dalam melaksanakan transaksi, namun alat KTME ini juga dapat dipergunakan untuk transaksi dengan menggunakan e-toll card,” ujar Hendro. (hs)

Jokowi Ogah Komentari soal Sengketa Pemilu 2024 di MK
Ganjar Pranowo-Mahfud MD Sidang Perselisihan Pilpres 2024

Kubu Ganjar-Mahfud Tidak Terima Gugatannya ke MK Disebut Salah Sasaran oleh KPU

Tim hukum Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis, tidak terima jika gugatan pihaknya terkait sengketa Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi atau MK disebut salah alamat oleh KPU

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024