- Biro Pers Istana Presiden/Abror Rizki
VIVAnews - Saat melakukan syukuran Hari Bhayangkara, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat meresmikan "Sistem Informasi Manajemen Teknologi Kepolisian" (Simtekpol).
SBY menyaksikan melalui layar konferensi cara kerja sistem terpadu berbasis teknologi informasi itu.
Pertama, SBY melakukan telepon konferensi dengan Direktur Lalulintas Polda Riau Komisaris Besar Polisi Chrisnanda. SBY bertanya tentang keefektifan kerja Simtekpol.
Setelah mendapat penjelasan dari Dirlantas Polda Riau, Presiden menyaksikan simulasi Simtekpol yang dapat 'menangkap' adanya pelanggaran lalu lintas.
Di simulasi itu, terlihat sebuah mobil Avanza hitam yang melanggar marka jalan di Jalan Thamrin, Jakarta. Kemudian dua polisi lalu lintas segera bertindak usai mendapat laporan dari Simtekpol.
Namun, saat SBY akan berbincang dengan dua polantas melalui layar konferensi, sambungan tiba-tiba terputus. SBY pun kemudian berkelakar.
"Apa ini bagian dari skenario juga," kata SBY sambil tertawa. Namun kemudian sambungan kembali menyala dan SBY berbincang dengan dua polantas itu. "Saya kasihan dengan pengendara Avanza itu, walau simulasi tapi kena tilang beneran," lanjutnya.
Selanjutnya, Presiden melakukan telekonferensi dengan Kapolda Kalimantan Barat Brigadir Jenderal Erwin dari wilayah perbatasan dengan Malaysia di Entikong, Kalimantan Barat.
SBY berharap Simtekpol dapat membantu aparat kepolisian dalam menjaga perbatasan wilayah Indonesia. (sj)