Pengawas Pasar Modal "Awasi" Situs Porno

Salah satu tampilan laman kampanye Stormy Daniels
Sumber :
  • draftstormy.com

VIVAnews - Sejumlah staf senior Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) diketahui lebih sibuk dengan "pekerjaan sampingan" ketimbang bertugas mengawasi kegiatan pasar modal di AS. Pekerjaan sampingan yang dimaksud adalah asyik menyambangi laman-laman porno selama berjam-jam saat masih bekerja.

Demikian hasil penyelidikan Inspektur Jenderal (Irjen) SEC dalam sebuah memo yang didapat kantor berita Associated Press. Memo itu ditulis oleh Irjen SEC, David Kotz, kepada Senator Charles Grassley.

Dalam memo itu, Irjen SEC dan jajarannya selama lima tahun telah menyelidiki 33 kasus penyalahgunaan pemakaian internet di kantor oleh para staf SEC untuk bisa melihat gambar-gambar porno. Sebanyak 31 kasus terjadi dalam kurun waktu dua setengah tahun terakhir, atau saat AS tengah mengalami tahap terburuk krisis keuangan yang disulut oleh masalah di pasar modal.

Laman stasiun televisi ABC News mengungkapkan bahwa 17 pelaku pelanggaran itu adalah para staf senior SEC, yang digaji oleh pemerintah antara US$100.000 (sekitar Rp 901 juta) hingga US$ 222.000 (sekitar Rp 2 miliar) per tahun.

Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran, Jangan Lupa Pasang CCTV

Namun, tidak disebutkan tindakan apa yang diambil oleh SEC atas para staf nakal. Sementara itu, juru bicara SEC Kamis malam waktu setempat menolak berkomentar atas memo penyelidikan Irjen SEC yang bocor ke tangan media. (hs)

Tyas Mirasih.

Sambil Menangis, Tyas Mirasih Ungkap Kebaikan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

Sambil menangis haru, Tyas Mirasih mengungkap kebaikan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina langsung di hadapan Raffi di sebuah acara.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024