Indosat Rumahkan 2.000 Tenaga Outsource

VIVAnews - Santer beredar isu bahwa PT Indosat Tbk (Indosat), salah satu operator telekomunikasi terbesar di tanah air, telah memberhentikan kurang lebih 2.000 orang karyawan. Khususnya karyawan outsourcing di perseroan.

Isu tersebut diamini oleh Harry Sasongko, CEO Indosat. Namun disebutkan, pegawai-pegawai tersebut bukanlah bagian dari Indosat.

“Mereka bukan karyawan Indosat. Kami hanya berurusan dengan perusahaan outsourcing-nya,” kata Harry, saat ditemui di sela Peresmian SKKL Jakabare dan Satelit Palapa-D, di Gedung Indosat, 17 November 2009.

Pada kesempatan yang sama, Adita Irawati, VP Public Relations Indosat mengatakan, masalah outsourcing sudah ada dalam kontrak karyawan outsourcing.

“Di UU Ketenagakerjaan sudah jelas disebut, kontrak maksimal dua tahun,” kata Adita. “Lalu setelah itu direview dan keputusannya ada di perusahaan dengan pertimbangan-pertimbangan,” ucapnya.

Adita menjelaskan, jumlah karyawan outsourcing di Indosat mencapai sekitar dua ribu orang. Para karyawan outsource ditempatkan di berbagai bidang, meliputi legal, marketing communication, teknikal, pelayanan konsumen, dan beberapa lainnya.

Namun demikian, rumor yang beredar tentang adanya demonstrasi oleh para karyawan outsource di dalam Indosat dibantah oleh Adita. “Tidak ada demonstrasi,” ucap Adita. “Kemarin memang sempat diadakan temu karyawan menjelang ulang tahun perusahaan. Di situ semua karyawan hadir, bukan demo,” ucapnya.

Jasa Marga Hentikan One Way Lokal di Tol Semarang-Solo
Dayang TMV 450 Timo

Harley-Davidson Dapat Saingan Baru dari China

Dunia otomotif kembali digemparkan dengan kehadiran pemain baru di segmen sepeda motor cruiser. Dayang, pabrikan motor asal China meluncurkan TMV 450 Timo yang siap mencu

img_title
VIVA.co.id
14 April 2024