Survei INES Elektabilitas Seluruh Capres Naik

Prabowo Subianto setelah menunaikan hak pilihnya
Sumber :
  • Antara/ Jafkhairi
VIVAnews - Hasil survei Indonesia Network Elections Survey (INES) terkait sikap dan pilihan publik terhadap elektabilitas tokoh calon presiden 2014, menemukan nama Prabowo Subianto di peringkat teratas, dengan perolehan 39,8%.
Cekcok Hebat dan Bergumul di Kamar, Suami Sadis Ini Tega Bunuh Istri Pakai Obeng

"Prabowo Subianto menjadi tokoh yang kuat secara electoral dengan perolehan 39,8%," kata Sudrajat Sacawisatra, Direktur Eksekutif INES, dalam keterangan persnya di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu 7 April 2013.
9 Menu Buka Puasa Unik dari Berbagai Negara, Bikin Ngiler dan Penasaran!

Sudrajat menambahkan, elektabilitas Prabowo semakin meningkat dari 19,8 persen pada survei Oktober 2012 lalu. Menurutnya, peningkatan itu mengindikasikan bawa Prabowo mempunyai kans yang kuat secara electoral pada pemilihan Presiden nanti.
KPK: Sahroni Sudah Kembalikan Aliran Dana Rp 40 Juta dari SYL yang Mengalir ke Nasdem

Selain Prabowo, peningkatan elektabilitas juga terjadi pada Aburizal Bakrie (ARB). Kenaikan dari 7,36 menjadi  10,3 persen pada survei Maret lalu.

"Kenaikan elektabilitas ARB disebabkan pengaruh iklannya di TV yang sangat masif dan keberhasilan Golkar mensosialisasikan kebawah," imbuhnya.

Kemudian, Megawati Sukarno Putri juga mengalami kenaikan dari 13,16 menjadi 17,2 persen. Hal ini dipengaruhi kerja PDI Perjuangan, serta sikap publik yang mulai bangkit kepercayaannya terhadap PDI Perjuangan dan Megawati.

Sedangkan Hatta Rajasa prosentasenya naik dari 11,3 menjadi 14,4 persen. Banyak konstituen Capres dari PKS, PPP dan PKB yang beralih ke Hatta yang dianggap paling merepresentasikan partai Islam.

Nama Wiranto juga menjadi pilihan publik dengan elektabilitas 3,3 persen. Publik mulai punya ketertarikan kepada Wiranto karena berhasil menarik Harry Tanoe bergabung dengan Hanura, serta disokong iklan dan pemberitaan.

Yang terakhir adalah Sutiyoso dengan tingkat elektabilitas 0,7 persen yang dipengaruhi dengan lolosnya PKPI sebagai peserta pemilu 2014.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya